A SHORT TRIP TO SURABAYA (2)

Ekowisata Mangrove Wonorejo, Surabaya.

Dalam rangka menghadiri acara pernikahan adikku di Bangil, kami keluarga yang tinggal di Jakarta tentunya tidak ingin melewati momen yang sangat berbahagia ini. Aku, Bapak, kakak, adik, kakak ipar dan dua keponakanku menyempatkan diri untuk hadir disela-sela kesibukan kami masing-masing. Bapak yang sudah membeli tiket lebih dulu dan berangkat lebih dulu dari pada anak-anaknya. Sedangkan aku, adik dan keluarga kakakku pergi keesokan harinya. Ada hal yang lucu atau mungkin aneh, kami pulang tidak bersama-sama. Acara pernikahan adikku diadakan tanggal 8 Maret 2014, adik dan kakakku sekeluarga kembali ke Jakarta pada tanggal 9 Maret, Bapak 10 Maret dan aku sendiri 11 Maret. Hehe..

Jadwal kepulangan kami berbeda-beda dan kami sudah membeli tiket PP. Bapak berangkat lebih dulu dan otomatis sekaligus membeli tiket pulang. Begitu juga aku dan kakakku, tapi aku memilih untuk tinggal beberapa hari lagi di Surabaya. Karena aku akan melakukan silaturrahmi dulu ke tempat teman-teman kosku yang dulu, dimana aku pernah tinggal selama beberapa bulan bersama mereka, jadi ini kesempatanku untuk bertemu teman-teman lamaku.

Aku sangat excited untuk pergi ke Surabaya karena aku akan bertemu dengan teman-teman disana. Sebelum keberangkatanku ke Surabaya, aku sudah mengabarkan teman-temanku beberapa bulan sebelumnya. Kami sudah tidak sabar untuk bertemu lagi. Aku masih punya waktu dua hari di Surabaya sebelum kembali ke Jakarta. Dan kami pun bertemu di kos kami. Senang sekali rasanya bisa bertemu lagi teman-teman yang baik-baik itu dan mereka pun menyambutku dengan gembira. Hari pertama aku habiskan di kos saja bersama mba Susmi, karena kebetulan beberapa dari temanku sedang melakukan perjalanan ke Malang dan akan kembali pada malam hari.

Hari kedua dua orang temanku (mba Zubi dan Tia) mengajakku pergi ke Ekowisata Mangrove. Padahal hari itu adalah hari Senin dimana mereka harus pergi bekerja. Alhamdulillah jadwal mereka kerja adalah siang hari, dan pagi harinya kami gunakan untuk jalan-jalan ke Ekowisata Mangrove. Ooh baik sekali mereka mau menemaniku jalan-jalan walaupun hanya sebentar dan mengorbankan waktu istirahat mereka. Tidak akan kulupakan kebaikan kalian, muuaaahhh…

Kami pergi ke Mangrove dengan menggunakan sepeda motor. Sebelumnya aku belum pernah ke tempat wisata yang satu ini. Yang aku tau adalah Mangrove berarti akan ada banyak pohon dan tanaman. Nah, kalau ada pohon dan tanaman biasanya suasana akan tearasa segar dan sejuk. Kebetulan hari itu cuaca sedang panas, dan aku berharap setiba di Mangrove cuaca akan lebih bersahabat, setidaknya lebih adem.

Namun kenyataan berkata lain. Memang di sana banyak sekali tanaman dan pepohonan, tapi tetap saja cuaca panas menyerang pada hari itu. Tiba di Mangrove kami membayar tiket masuk. Tahukah kalian berapa harga tiket masuknya? Harga tiket masuknya adalah 1000 rupiah. Aku terkejut mendengar harga tiket yang sangat murah itu. Begitu masuk ke area Mangrove, aku baru ternyata Ekowisata Mangrove adalah sebuah jogging track yang panjang dalam bentuk jembatan kayu yang dikelilingi oleh berbagai macam pepohonan disisi kanan dan kiri yang aku tidak tau nama dan jenis pohonnya, hehe. Dan dibawah jembatan itu adalah lumpur dan terdapat sungai disepanjang area Mangrove tersebut.

Melewati jogging track yang panjang pastinya tidak kami lewati begitu saja. Kami abadikan setiap langkah dalam jogging track itu ditemani sinar matahari yang terik, hehe. Kami pergi bertiga, dan tidak afdhol rasanya jika tidak ada foto kami bertiga. Dari pada bingung minta tolong siapa untuk memotret kami, akhirnya kami gunakan fasilitas umum yang ada disekitar yaitu tempat sampah. Kebetulan tempat yang ada disana ada tutupnya sehingga kami bisa menaruh kamera diatasnya dan mulai menekan tombol otomatis. Kami pun mendapatkan beberapa foto bertiga.

Hari sudah semakin siang, kami harus kembali pulang karena kedua temanku harus pergi bekerja. Senang bisa menghabiskan waktu bersama meraka, teman-teman yang baik yang rela mengorbankan waktunya untuk menemaniku jalan-jalan singkat di Surabaya  sebelum kembali ke rutinitas sehari-hari di Jakarta. Terima kasih kepada semua teman-teman yang sudah menyambutku dengan baik. Sampai bertemu dilain kesempatan. Kutunggu kalian di Jakarta, akan aku ajak kalian jalan-jalan di Ibu Kota dan merasakan kemacetan kota Jakarta. Hehe.