Kamu
mau sehat? Sama, aku juga. Hehe.
Lalu
apa yang sudah kamu lakukan untuk mencapai hidup yang sehat? Jangan Cuma bilang
mau sehat, tapi gak ngelakuin apa-apa untuk itu, #nunjukdirisendiri
Makan
teratur? Sudah. Tidur cukup? Lebih malah, haha. Olah raga? Eeehm,,,*mikir lama*. Gizi seimbang?
Semoga. Shalat gak pernah ketinggalan? Ehm, bisa iya, bisa ngga. *gubraak*.
Gimana mau sehat kalau begini caranya??
Guys,
sehat itu bukan Cuma soal makanan tapi juga ibadah rutin bisa membuat kita
sehat. Contoh deh hidup sehat ala Rasui. Nih, dia tipsnya. Simak yuk!
ü Tidak
makan sebelum lapar, berhenti makan sebelum kenyang.
Nah,
tips yang pertama ini kira-kira kita sudah diterapkan belum ya? #tanyadirisendiri. Kebanyakan dari kita sih biasanya belum makan
kalo gak lapar. Begitu pun sebelum kenyang, kita akan terus makan sampai nafsu
makan kita terus terpenuhi, bahkan tidak bisa berdiri karena kekenyangan. Wah,
jauh banget ya dari yang Rasul ajarkan, hiks.
Rasul
SAW. mengajarkan kita untuk membagi perut kita menjadi 3 bagian. Sepertiga
untuk makanan, sepertiga untuk minuman dan sepertiga untuk bernafas.
ü Mengunyah
makan sampai 32 kali.
Mengunyah
makanan sebanyak 32 kali dapat mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi dan
dapat menjaga berat badan, karena kegiatan mengunyah dapat mengurangi nafsu
makan dan rasa lapar. (kompasiana).
ü Memilih
makanan yang halal dan thayyib.
Halal
dan thayyib itu selalu bergandengan, jadi jangan cuma focus sama halalnya saja
sementara yang thayyib diabaikan. Kita boleh mengkonsumsi semua jenis makanan
dan minuman, kecuali jika makanan dan minuman tersebut mengandung zat-zat yang
diharamkan seperti babi, khamr dan binatang sembelihan tidak menyebut nama
Allah. Sedangkan thayyib (baik) adalah cara kita mendapatkan makanan tersebut.
Misalnya kita makan dari uang hasil korupsi, walaupun pada dasarnya makanan
yang kita konsumsi itu halal tapi jika didapat dari hasil korupsi, maka hal itu
dilarang.
ü Istiqomah
puasa sunnah
Salah
satu cara sehat ala rasul adalah dengan membiasakan diri melakukan puasa
sunnah. Puasa sunnah yang dapat kita lakukan adalah puasa Senin dan Kamis,
puasa ayyamul bidh (puasa yang dilakukan di setiap pertengahan bulan hijriyah
selama 3 hari berturut-turut), dan puasa Daud (hari ini puasa, besok tidak. Begitu
seterusnya).
ü Menjaga
kebersihan gigi, kuku, rambut, dll.
Menjaga
kebersihan juga penting untuk menuju hidup yang sehat. Untuk poin yang satu
ini, tentulah kita sudah paham betul bagaimana cara membersihkan diri. Jadi
tidak usah panjang lebar ya untuk menjelaskannya. Saya hanya akan menambahkan
sedikit sunnah Nabi yang berkaitan dengan membersihakn gigi dan kuku. Untuk
membersihkan atau mengosok gigi sebaiknya dilakukan setelah kita bangun tidur
di pagi hari dan sebelum tidur malam. Jadi bukannya menggosok gigi setelah
makan. Kemudian sunnah membersihkan atau memotong kuku adalah di hari Jumat.
ü Tidur
lebih awal bangun lebih awal
Untul
yang hobi begadang sebaiknya mulai tinggalkan kebiasaan yang kurang baik itu. Rasul menyuruh kita untuk tidur lebih awal agar kita dapat bangun lebih awal
juga. Bangun lebih awal sebelum waktu subuh atau sepertiga malam selain baik
untuk kesehatan, juga merupakan waktu mustajab untuk dikabulkannya doa-doa
kita. Laksanakan shalat tahajjud dan bermesraan denganNya pada waktu ini sangat
disukai oleh Allah Swt.
ü Rasulullah
hampir tidak pernah marah.
Tips
sehat ala Rasul yang terakhir adalah jangan marah. Nabi bersabda, “Jangan
marah, maka bagimu Surga.” Wow banget kan? Selain bikin sehat bisa masuk Surga
pula. Siapa coba yang ga mau? So, kurangi deh sifat-sifat pemarah kita.
Itu
dia tips-tips sehat ala Rasul. Segala apapun yang datangnya dari Rasulullah
saw., itu adalah sebuah kebaikan yang dianjurkan bagi kita umat Islam untuk
meneladaninya.
Jika kita belum terbiasa dengan hal-hal di atas, jangan sedih.
Mulailah secara bertahap, sedikit demi sedikit. Niatkan untuk meneladani
sunnahnya, insyaa Allah banyak pahala yang akan kita raih.
Selamat
menjalani hidup sehat kawan ^^
"tidur cukup? lebih malah... haha" <- saya banget.. wkwk
ReplyDeleteKa Nia sedikit komentar tentang alkohol ya. Kebetulan saya sedang belajar mata kuliah halal food semester ini. Alkohol yang diharamkan itu yang jenis khamr (alkoholic beverages). Kalau penyebutannya alhokol saja jadi ambigu, soalnya 'alkohol itu banayk terkandung di makanan, terlebih buah-buahan. :) wallahu a'lam.
o iya bener, harusnya aku tulis khamr ya. Btw, emang ada alkohol yg halal?
DeleteHappy writing ^^